Kanker Paru-Paru Risiko Stroke


Oleh : Fidelia Depar

Study baru di Taiwan menunjukkan bahwa, orang yang baru didiagnosis dengan kanker paru-paru berada pada risiko lebih tinggi mengalami stroke.
Kondisi ini didasarkan pada hasil survei terhadap 150.000 orang dewasa, dimana setiap 1000 kasus kanker paru-paru, 26 diantaranya akan mengalami stroke setiap tahunnya. Sedangkan setiap 1000 kasus yang tidak mengidap kanker paru-paru hanya 17 orang yang mengalami stroke.
“Ini sebenarnya merupakan tanda risiko jangka panjang dari kebiasaan merokok,” kata Dr Andrew Russman, spesialis stroke di Henry Ford Hospital di Detroit.
Peneliti mencatat, beberapa bukti menunjukkan bahwa, Perdarahan yang berlebihan dan pembekuan darah dapat menyebabkan kanker, termasuk efek samping kemoterapi. Ini semua menjelaskan hubungan yang nyata antara kanker paru-paru dan stroke
“Jenis yang paling umum dari kanker paru-paru, adenokarsinoma, meningkatkan kecenderungan tubuh untuk membentuk pembekuan darah,” kata Russman kepada Reuters Health.
Lebih dari 52.000 orang dengan kanker paru-paru dan lebih dari 104.000 orang tanpa kanker paru, dipilih dari database asuransi kesehatan nasional. Sebagian besar populasi penelitian adalah petani, nelayan dan vendor, yang cenderung memiliki tekanan darah tinggidiabetes dan penyakit jantung.
“Ada tingkat yang lebih tinggi dari tekanan darah tinggidiabetes dan penyakit paru pada pasien dengan kanker paru-paru. Saya pikir ini mencerminkan beban berat merokok yang merupakan faktor risiko yang cukup besar,” kata Russman.
Menurut American Lung Association, merokok secara langsung bertanggung jawab terhadap 90 persen dari kematian akibat kanker paru-paru. Sedangkan Stroke menyumbang satu dari delapan belas kematian di Amerika Serikat pada 2007, berdasarkan laporan American Heart Association.
“Di AS, perokok memiliki dua kali risiko mengalami stroke, terlepas dari kanker paru-paru,” ujar Russman.
(Reuters)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar